Siapkan diri goweser sebelum touring
Apabila goweser sering melakukan touring atau akan mencoba touring? yuk persiapkan diri goweser sebelum memulai touring.
1. Air Minum
Minum adalah segalanya. Air minum harus selalu dibawa kapanpun bila kita sedang bersepeda apalagi bersepeda jarak jauh. Kita harus minum paling sedikit 150ml (2-3 teguk) tiap 15-20 menit meskipun tidak haus. Bila kita tiduk minum air, kita akan mengalami dehidrasi
2. Makanan yang mengandung energi
Karbohidrat merupakan sumber energi utama saat kita bersepeda, ditubuh kita tersimpan dalam bentuk glikogen. Cadangan glikogen akan habis dalam 2 jam bersepeda. Untuk memastikan ketersediaan energi, kita harus makan sebelum berangkat. Mengurangi makanan yang mengandung coklat. Hindari makanan/minuman yang terlalu manis karena mengandung gula yang tinggi (karbohidrat sederhana).
3. Melatih ritme bersepeda
Ritme gowes yang tepat sangat menentukan ketahanan kita selama touring bersepeda, apalagi bersepeda jarak jauh. Cobalah menggunakan ritme bersepeda gear (untuk menemukan ritme kayuhan yang optimal). Kita harus merasakan kayuhan tersebut agar kita tidak merasa berat, ngos-ngosan dan cepat capai. Setelah merasakan kayuhan tersebut, kita harus selalu mempertahankan ritme tersebut. Saat melewati tanjakan, pindah gear ke yang lebih ringan dan jangan turunkan ritme kayuhan. Ritme yang konstan akan membuat ketahanan tubuh lebih baik dan terhindar dari menyerah ditengah perjalanan
4. Latihan singkat sebelum hari-H
Berlatih beberapa kali menjelang hari-H dapat mempersiapkan fisik dan mental supaya tidak kaget menempuh perjalanan jauh. Usahakan berlatih di pagi hari selama kurang lebih 30 menit. Melakukan pemanasan selama 10-15 menit dengan kayuhan yang kencang dan dengan menggunakangear yang paling ringan. Dengan kita melakukan latihan, kita menstimulasi kemampuan endurance kita.
Minum adalah segalanya. Air minum harus selalu dibawa kapanpun bila kita sedang bersepeda apalagi bersepeda jarak jauh. Kita harus minum paling sedikit 150ml (2-3 teguk) tiap 15-20 menit meskipun tidak haus. Bila kita tiduk minum air, kita akan mengalami dehidrasi
2. Makanan yang mengandung energi
Karbohidrat merupakan sumber energi utama saat kita bersepeda, ditubuh kita tersimpan dalam bentuk glikogen. Cadangan glikogen akan habis dalam 2 jam bersepeda. Untuk memastikan ketersediaan energi, kita harus makan sebelum berangkat. Mengurangi makanan yang mengandung coklat. Hindari makanan/minuman yang terlalu manis karena mengandung gula yang tinggi (karbohidrat sederhana).
3. Melatih ritme bersepeda
Ritme gowes yang tepat sangat menentukan ketahanan kita selama touring bersepeda, apalagi bersepeda jarak jauh. Cobalah menggunakan ritme bersepeda gear (untuk menemukan ritme kayuhan yang optimal). Kita harus merasakan kayuhan tersebut agar kita tidak merasa berat, ngos-ngosan dan cepat capai. Setelah merasakan kayuhan tersebut, kita harus selalu mempertahankan ritme tersebut. Saat melewati tanjakan, pindah gear ke yang lebih ringan dan jangan turunkan ritme kayuhan. Ritme yang konstan akan membuat ketahanan tubuh lebih baik dan terhindar dari menyerah ditengah perjalanan
4. Latihan singkat sebelum hari-H
Berlatih beberapa kali menjelang hari-H dapat mempersiapkan fisik dan mental supaya tidak kaget menempuh perjalanan jauh. Usahakan berlatih di pagi hari selama kurang lebih 30 menit. Melakukan pemanasan selama 10-15 menit dengan kayuhan yang kencang dan dengan menggunakangear yang paling ringan. Dengan kita melakukan latihan, kita menstimulasi kemampuan endurance kita.